Kata Pengantar
Puji
syukur penulis panjatkan ke hadirat tuhan yang maha esa, yang Maha pengasih
lagi Maha penyayang atas limpahnya . berkat dan rahmatnya sehingga penulis bisa
menyelesaikan makalah yang berjudul “ Kerajaan Mataram Kuno dan Dinasti Isana
di Jawa Timur ini dengan lancer.
Mata
pelajaran sejarah ini memiliki kedudukan yang sangat penting, sehingga bagi
para peserta didik wajib berusaha dan belajar dengan giat.
Semoga
makalah ini bermanfaat untuk kita semua , Khususnya kami penyusun makalah :
1.
ITA MASRUROH
2.
MELI HERLINA
3.
MUHAMAD ILYAS
4.
MUHAMAD ARIFIN
5.
WASITO
“
Jika ada kritik dan saran yang membangun , sangatlah kami harapkan “
Daftar Isi
Kata pengantar
Kata pengantar
Daftar Isi
Motivasi
Motivasi
Kerajaan Mataram Kuno
...............................................................1
Kehidupan Politik..........................................................................
2
Kehidupan Sosial Ekonomi
...........................................................3
Kehidupan Agama Dan Kebudayaan..............................................4
Dinasti
Istana Di Jawa Timur
........................................................5
Kehidupan Politik...........................................................................6
Kehidupan Sosial Ekonomi
...........................................................7
Glosarium.........................................................................................
8
Daftar
Pustaka
.................................................................................9
Rantau Durian I November 2014
Penulis
MOTIVASI
Pada
pertemuan ini kami selaku siswa
akan
mempelajari peristiwa sejarah yang kami bukukankedalam makalah
yang berjudul “ Kerajaan Mataram Kuno dan Dinasti Isana di jawa Timur”. Semoga bisa diterima
dengan baik dan Marilah kita pelajari Bersama – sama.
Pembahasan I
:
ITA MASRUROH
4. KERAJAN
MATARAM KUNO
Kerajaan ini terletak di Jawa
Tengah dengan intinya disebut BUMI MMATARAM. Didaerah kerajaan mataram kuno di
kelilingi banyak gunung Yaitu : gunung Sindoro, gunung Sewu, gunung , Merapi,
Lewu, Sumbing, dan lain – lain. Itulah
sebabnya daerah kerajaan Mataram sangat subur dan cocok untuk bertani, Bertanam
apa saja pasti akan menghasilkan hasil yang berlimpah , Oleh karena itu tanah
nya yang subur .
Dibumi Mataram diperintah oleh
Dua Wangsa atau Dinasti. Yaitu : Dinasti Sanjaya dan Dinasti
Syailendra Dinasti Sanjaya Adalah Raja
pertama ( Wangsakarta ) , dinasti
Sanjaya beragama Hindu berbeda dibagian Utara.
Dinasti Syailendra beragama Budha
berada dibagian Selatan. Kedua
Dinasti ini berja sama dalam pembuatan Candi , mereka ingin mendirikan banyak
Candi sebagai tempat pembangunan Suci, bekerja sama dan saling membantu sama
lain untuk mendapatkan hasil yang sempurna .
Tetapi dibidang politik terjadi
perebutan kekuasaan yang sangat dahsyat, tidak ada dari salah satu pihak yang
mau mengalah dan tidak mau bekerja sama karena hati mereka diiringi oleh rasa
ketidak puasan yang mereka dapatkan selama ini.
Ada
3 kehidupan yang ada dikerajaan Mataram Kuno Yaitu :
A.
KEHIDUPAN PILITIK
B.
KEHIDUPAN SOSIAL EKONOMI
C.
KEHIDUPAN AGAMA DAN KEBUDAYAAN
Yang akan di bahas
selanjutnya.
Pembahasan 2 :
MELI HERLINA
A. KEHIDUPAN
POLITIK
Pada awal mulanya yang berkuasa di MATARAM adalah Dinasti sanjaya .
Bukti adanya Dinasti Sanjaya. Bukti adanya kerajaa Mataram Kuno di Jawa Tengah
dapat di ketahui dari Prasasti Canggal yang ditemukan di Kaki Gunung Wungkir
Magelang.
Canggal adalah Pendiri sebuah lingga bukit Stirangga buat keselamatan
rakyat.
Sanjaya iayalah : Prasasti Matyasin atau
Prasasti kedua yang dibuat oleh
Raja Belitung.
Raja – raja yang pernah memerintah di dalam
prasasti :
1. ) Sanjaya 6. ) Pikatan
2. ) Penangkaran 7. ) Kaya wangi
3. ) Penunggalan 8. ) Watu humulan
4. ) Garung
9. ) Balitung
Prasasti Dinaya di Jawa Timur tahun 706 yang
mendirikan tempat pemujaan dewa Agastya atau perwujudtan Siwa sebagai Maha
Guru.
Prasasti Kalasan thn 778 M berhasil membujuk
penangkaran untuk mendirikan bangunan Suci penangkaran juga menghadiahkan desa
Kalasan kepada Sangha.
Prasti Belitung thn 907 dengan demikian dapat disimpulkan pada waktu itu
dinasti Sanjaya dan Syailendra bersama – sama berperan di Jawa Tengah ,.
Dinasti Sanjaya dibagian Utara dengan mendirikan candi Hindu , seperti , Gedong
Sanga di Ungaran, Candi Dieng di dataran tinggi aceh.
Dinasti Sanjaya di bagian Selatan dengan mendirikan Candi Budha
seperti Borobudur, Mendut.
Prasati Klurak thn 782 disebut tentang perbuatan Arca Majusri sebagain
perwujudta Budha. Rajaya ialah Indra , pengganti Idra ialah Smara Tungga thn
824.
Nama Sri Kahulunan , Sri Pikatan , Sri Kahulunan adalah gelar
pramadhawardani Pegunungan selatan yang terkenal dengan Istana Ratu Bako
berusaha untuk merebut kekuasaan .
Pembahsan 3 :
MUHAMAD ILYAS
A. KEHIDUPAN
SOSIAL EKONOMI
Pusat kerajaan Mataram kuno
terletak dilembah Sungai Progo, Meliputi Daratan Manggelang, Muntilan, Sleman
dan Yogyakarta.
Daerah ini sangat subur sehingga rakyat
menggantungkan kehidupanya pada hasil pertanian, hal ini mengakibbatkan banyak
kerjaaan – keerajaan serta daerah lain yang saling meng-ekspor meng-impor hasil
pertanianya. Usaha untuk meningkatkan
dan mengakibatkan hasil pertanian telah dilakuakan sejak pemerintahan Rakai
Kayuwangi.
Usaha pertanian juga mulai mendapat perhatian ketika raja Belitung
berkuasa . raja telah memerintahkan
untuk membuat pusat – pusat perdagangan
serta penduduk di sekitar kanan – kiri aliran sungai Bengawan Solo
dipemerintahan untuk menjamin kelancaran arus laju lintas perdagangan melalui
aliran sungai tersebut.
Sebagai imbalanya penduduk desa di kanan – kiri sungai tersebut
dibebaskan dari pungutan pajak . lancarnya pengangkutan perdagangan melalui
sungai tersebut denga sendirinya akan meningkatkan perekonomian dan
kesejahteraan masyarakat mataram kuno .
Pembahasan 4 :
MUHAMAD ARIFIN
B. KEHIDUPAN
AGAMA DAN KEBUDAYAAN
Bumi Mataram dipemerintahan
oleh Dinasti Sanjaya dan Dinasti Syailendra , pusat kekuasaan dinasti Sanjaya
di Utara hasil budayanya berupa Candi – candi,
sedangkan pusat kekuasaan dinasti Syailendra deseblah Selatan, hasil
budayanya berupa candi Borobudur , Mendut dan Pawon .
Semua terjadi perebutan kekuasaan namun kemudian terjalin kesatuan ketika
terjadi perkawinan antara pikatan ( Sanjaya ) beragama Hindu dengan
pramodhawardani ( Syailendra ) beragama Budhga.
Sejak itu agama Hindu budha hidup berdampingan secara damai .
Hal ini menunjuknya betapa besar jiwa
toleransi bangsa Indonesia . Toleransi ini merupakan kepribadian bangsa
Indonesia yang wajib kita lestariakan agar tercipta kedamaian , ketentraman,
kesejahteraan dan kemakmuran.
Pembahasan 5 :
WASITO
C. DINASTI
ISTANA DI JAWA TIMUR
Pada abad ke 10 pusat pemerintahan di Jawa Tengah dipindahkan di Jawa
Timur karena beberapa faktor . pendapat lama mengatakan karena meletusnya ujung
Merapi sedangkan pendapa baru menyatakan ada dua faktor yaitu :
1. Keadaan bumi
Mataram tertutup secara ilmiah dari dunia luar sehingga sulit berkembang . alam
Jawa Timur lebih terbuka untuk mengembangkan aktifitas perdagangan dengan dunia
lura.
2. Masalah
Politik, yaini untuk menghindari serangan Sriwijaya.
A )
Kehidupan Politik
Pemindahan kerajaan ke Jawa
Timur dilakuak oleh Raja Empu Sendok , yakni Sri Naharaja Hake Hino Sri
Isnawikarma Tungga Dewa, wilayah kekuasaan Empu Sendok meliputi Nganjuk ( Barat
), Pasuruhan ( Timur ), Surabaya ( Utar
), dan Malang ( Selatan ), pada tahun 929 – 947 dengan pusat pemerintahan
diwaktu Galuh.
Setelah Empu Sendok meninggal kemudian digantikan oleh putrinya yakni
Sri Isanatunggawijaya, yang menikah Lokapala , dan melahirkan putra yang
bernama Makutawang Sawardana sebagi penerus tahta ibunya, dan kemudian
digantikan oleh Dharmawangsa ( 990 – 1016 ).
Pada saat itu pusat perdagangan dikuasai oleh Sriwijaya dan Dharmawangsa
bermaksud menyerang Sriwijaya namun Sriwijaya bangkit dan menyerang balik dan bekerjasama dengan kerajaan Worawari (
kerjaan di Jawa ).
Worawori menyerang pada saat
Dharmawangsa melangsungkan upacara
pernikahaan putrinya dengan Airlangga ( 1016 ) putra raja Bali Dharmawangsa
berserta petinggi istana tewas. Namun airlangga dan istrinya berhasilkan
melarikan diri beserta pelayan setia Narotama, dan bebrapa pendeta menuju huta
Wonogiri .
Selam 3 tahun ( 1016 – 1019 ) Airlangga digembleng lahir batin oleh
pendeta dan Airlangga pun bersedia dinobatkan sebagai Raja dengan gelar Sri
Maharaja Rake Halu Lokeswara Dharmawangsa Airlangga Ananta Wikarma Tungga Dewa.
Tugas Airlangga ialah mengembalikan kekuasaan seperti pada zaman Dharmawangsa
berhasil dengan baik. Ibu kota kerajaan yang sebelumnya berada dihutan mas,
dipindahkan ke khuripan ( 1037 )
Pada tahun 1042 Airlangga mengundurkan diri dari tahta dan menjadi
petapa dengan nama Jatinindra atau Resi Jatayu. Sebelumnya Airlangga ingin
menobatkan putrinya, Sri Srangamawijaya untuk menjadi raja. Namun ditolak
karena ia ingin menjadi petapa yang dikenal dengan nam Dewi Kili Suci .
Akhirnya kerajaan Airlangga dibagi menjadi dua yakini Janggala dengan Ibu Kota
Khuripan dan Penjalu yang dikenal dengan nama Kediri untuk kedua putrinya dari
istri Selir ( Istri Ke 2 ) Janggala diperintah oleh Garasakan, sedangkan Kediri
diperintah oleh Samarawijaya.
Pembahasan 6 :
ITA MASRUROH
B ) KEHIDUPAN SOSIAL DAN EKONOMI
Kehidupan social dan ekonomi masyarakat kerajaan di Jawa Timur ini cukup
baik, karena Raja – raja memerintah dengan sangat bijaksana, adil dan rendah
hati, jadi seluru masyarakatnya bisa hidup dengan nyaman makmur serta
berkecukupan tidak hanya itu raja – raja juga memperhatikan masyarakat yang
kurang mampu dan masyarakat yang tidak mempunyai pekerjaan dibantu , akhirnya mereka bisa hidup dengan
bekecukupan, seperti sekarang ini Raja Airlangga yang memerintahkan untuk
membuat tanggul diwaringin pitu (prasasti kalegen 1037) dan waduk dibeberapa
bagian sungai.
Selain itu airlangga juga mengairi sawah-sawah dan mengurangi bahaya
banjir.
Didalam kehidupan sosial ekonomi airlangga banyak sekali membantu masyarakat
nya Beliau juga memajukan aktivitas prdagangan agar kerajaan-kerajaan bisa
mengekspor dan mengimpor, bisa menjual dagangannya keluar kota. Tidak hanya itu
airlangga juga mengadakan perbaikan pelabuhan agar kelancaran arus lalu lintas perdagangan
semakin lancar tidak ada hambatan sedikitpun. Banyak pelabuhan yang di perbaiki
Seperti :
Pelabuhan ujung galuhyang
letaknya disungai brantas.
Pelabuhan kembang putih yang letaknya
dituban diberikan hak-hak istimewa. Yang sangat luar biasa.
Kesimpula :
Masuknya agama dan kebudayaan Hindu-Budha mempengaruhi kehidupan
masyarakat dalam berbagai segi kehidupan termasuk dalam kehidupan politik.
Kehidupan
social ekonomi
Kehidupan
agama dan kebudayaan.
GLOSARIUM
Agama :
ajaran / sistem yang mengatur tat
keimanan dan
peribadatan kepada Tuhan yang Maha Kuasa.
peribadatan kepada Tuhan yang Maha Kuasa.
Ekonomi : tata
kehidupan perekonomian suatu Negara.
Hindu :
Agama yang berkitap suci Weda.
Kebudayaan : Hasil cipta,
kuasa yang dijadikan milik pribadi
seseorang memulai proses belajar.
seseorang memulai proses belajar.
Kerajaam : bentuk
pemerintah yang dikepalai oleh seorang raja.
Daftar
pustaka
ITA MASRUROH, 2014 Sejarah Umum. Rantau
Durian I, MA. BAITUROHMAN (Sekunci)
MELI HERLINA,2014 Sejarah Umum. Rantau Durian
I, MA. BAITUROHMAN (Batu Jaya)
MUHAMMAD
ILYAS,2014 WWW.gogle.COM. Rantau Durian I, MA. BAITUROHMAN (Bangunan)
WASITD,2014 Sejarah Umum. Rantau Durian I,
MA. BAITUROHMAN (Sekunci)
Daftar
pustaka
ITA MASRUROH, 2014 Sejarah Umum. Rantau
Durian I,
MA. BAITUROHMAN (Sekunci)
MA. BAITUROHMAN (Sekunci)
MELI HERLINA,2014 Sejarah Umum. Rantau Durian
I,
MA. BAITUROHMAN (Batu Jaya)
MA. BAITUROHMAN (Batu Jaya)
MUHAMMAD
ILYAS,2014 WWW.gogle.COM. Rantau Durian I,
MA. BAITUROHMAN (Bangunan)
MA. BAITUROHMAN (Bangunan)
WASITD,2014 Sejarah Umum. Rantau Durian I,
MA. BAITUROHMAN (Sekunci)
MA. BAITUROHMAN (Sekunci)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar